Puisi Berbuat Yang Berbaut

Salam Hangat dan Hormat Kepada semua pengunjung.

Kesempatan kali ini. Penulis ingin membagikan catatan pribadi tentang puisi dengan judul “Berbuat Yang berbaut “ . Sebelum dibaca penulis akan mencoba mendeskripsikan puisi tersebut dengan keterbatasan ilmu. Semoga dapat diterima.

Judul puisi berbuat yang berbaut memiliki makna sebuah perbuatan dalam kehidupan ini akan berhubungan dengan penilaian. Berbaut = ber – Baut. Baut adalah alat untuk menghubungkan benda satu dengan benda lainnya yang berbahan padat (besi,baja, dan logam lain nya). Bisa diartikan, perbuatan akan terhubung dengan perbuatan lain nya.

Berdasarkan isi puisi dapat menggambarkan diri seseorang yang sedang letih dalam perjuangan nya dan pekerjaan nya. Tergambar pada baris ke 1 dan 2.

( Pulang segera diri, awal muncul sampai penat. menumbang rintang membagi contoh ).

Selanjutnya, Penulis bahas kembali baris ke 3 sampai ke 9. Menggambarkan Perbuatan yang terhubung dengan orang lain. Lalu, orang digambarkan sebagai lambang logam (besi, baja dan logam mulia).  Kemudian ada juga penggambaran bahwa tidak semua orang memiliki kepribadian sama digambarkan sebagai // setumpuk kayu //. Perbuatan juga tidak hanya ditujukan hanya untuk mencari keuntungan pribadi.

Baris ke 10 sampai ke 13, menggambarkan manusia diumpamakan sebagai makhluk lain nya dengan tanggung jawab masing-masing, memiliki sifat berbeda-beda. Secara keseluruhan puisi diakhiri sebuah pesan yang berarti semua perbuatan merupakan akan dikembalikan kepada pelaku nya sebagai pertanggung jawaban masing-masing manusia.

Demikian pembahasan puisi tersebut semoga dapat diterima.

Berbuat Yang Berbaut

Pulang segera diri, awal muncul sampai penat.

menumbang rintang membagi contoh.

Berbuat tanpa buatan, nyata bukan buatan. buatan tanpa hasil.

keringat terbuat disajikan untuk senyum semua dekat.

Berbaut coba mengikat, mana yang tak rekat, mana yang tak kuat

ternyata bukan besi, baja atau logam mulia.

hanya kumpulan setumpuk kayu rapuh ambisi yang termakan rayap.

Berbuat Yang Berbaut... bukan mencari pundi, bukan mencari jati diri.

sekadar merasakan telah terlewati.

ada domba di kumpulan srigala. ada sapi membajak sawah. ada kerbau ditarik hidung nya.

ada anjing menggonggong. ada bibit baru menjadi bunga atau tumbuh menjadi benalu.

Manusia berbuat yang berbaut. seperti biasa. kembali luka merunduk. kembali bangga mendongak.

mencatat kisah lalu pergi. berbuat yang berbaut. biarlah dimengerti masing-masing diri.

03/11/2016. semoga besok hari banyak berbaut kembali.

Hormat saya,

Halley Kawistoro