Puisi Rindu
Salam Hangat dan Hormat Bagi yang sedang merindu kekasihnya.
kali ini saya akan bagikan kembali puisi yang bisa pembaca dan pengunjung nikmati untuk mengungkapkan rasa rindu kepada pasangan nya. tentu nya pasangan yang penulis maksud adalah kekasih. Selamat Membaca. Tidak lupa pada bagian akhir penulis bagikan sedikit ulasan sederhana.
RINDU
Oleh Halley Kawistoro
Separuh langit
mulai menghitam
dibawa angin
untuk dilihat
gumpalan-gumpalannya
ringan memenuh dan mengisi bagian
untuk
melengkap kelam
PUISI RINDU....By Halley Kawistoro |
Telah aku
katakan hal serupa untuk mu
melalui garis
menyambar bumi
gemuruh riuh
lalu senyap berulang
di hati yang
merindu
Tatapan semu memandang
langit
bisa sama
namun berbeda kisah
biarlah pudar
dalam kesejukan
Ingin berujar angkuh
Aku rindu
Tulang rusuk ku...
08/09/2017
Puisi Diatas menceritakan lelaki yang merindukan pasangan nya disaat tidak bersama. Ungkapan nya digambarkan dengan kesedihan alam (peristiwa akan turun hujan ). Kita juga bisa menulis puisi dengan menggambarkan keadaan alam yang sedang mendung atau hujan untuk melambangkan kesedihan. Namun, penulis gambarkan keadaan tersebut sebagai bentuk Rindu. Bisa anda baca pada bait pertama
Selanjutnya pada Bait kedua penulis gambarkan lagi rasa rindu melalui jalan nya waktu. Keadaan bait pertama saat cuaca akan turun hujan. Dilanjutkan bait kedua proses hujan yang disertai suara gemuruh dan kilatan sambaran petir. Ungkapan ini juga bisa dipakai anda semua untuk menggambarkan rasa rindu.
Terakhir, tentunya anda semua dapa merasakan sama. seringkali kita memandang keadaan sekitar. terutama, langit di waktu sore. Saat seperti itu dan bila kita sedang sendirian maka kerinduan kita juga akan semakin besar akan peristiwa, kenangan dan kejadian. Khususnya, bila kita mengenang kejadian diantara kita dan kekasih. Tidak hanya itu, kita juga bisa ungkapkan perasaan kepada Sang Khalik tentang rindu yang kita rasakan.
Saya selaku penulis juga menulis Pantun Romantis untuk Istri yang bisa anda baca dengan judul Pantun Romantis
Ulasan yang saya buat selaku penulis bukan berarti benar atau tepat. Bisa saja anda punya cara penggambaran atau penilaian yang berbeda. Harapan saya anda pembaca bisa menikmati dan mencoba menyalurkan perasaan nya melalui Puisi dan hal-hal positif lainnya.
" Khilaf dan salah punya saya semata, kebenaran yang saya dapat adalah ketika anda membaca Puisi saya dan anda tersemyum suka" .
Terima kasih,
Penulis
Post a Comment for "Puisi Rindu"
Berkomentarlah Sesuai dengan Artikel di atas. Jangan berkomentar yang mengandung SPAM, SARA, dan Pornografi.