Puisi Membaca Retorika
Puisi Membaca Retorika
Retorika sebuah kata yang memiliki makna tentang kemapuan seseorang individu dalam berkomunikas dan berbahasa dengan kemampuan mengulas dan menanggapi sesuatu yang terjadi. Retorika juga termasuk seni dalam keterampilan berbicara seorang individu dan bahasa menjadi alatnya.
Melalui puisi yang berjudul Membaca Retorika saya sajikan sebagai salah satu bagian puisi untuk anda jadikan literasi dan semoga di terima di hati. Selamat beretorika.
Membaca Retorika
Oleh : Halley Kawistoro
Hai Kamu...
Yang telah berbicara padaku
coba ulangi apa yang kau katakan dan sampaikan
biar aku memahami maksud hatimu.
selanjutnya, boleh kau membisu.
Dahulu
Ada keterikatan kata yang hampir serupa janji
sedangkan aku juga belum mengerti sampai saat ini.
Saat ini
Kata-kata masih tetap sama dan Janji tetap kau ingkari
sedangkan aku pun hanya bisa mengira ngira.
Esok
Matahari tergelincir, bulan menyabit, bintang meredup
Tatapanmu bersinar benderang dan suaramu semakin lantang
Sedangakan Aku hanya bisa mengenang dan mengeluarkan suara sumbang
Pada kedudukan Tidak berimbang.
Karena kehabisan kosakata
dalam sebuah pembicaraan
kosong tidak berarah.
bermuara kepada sebuah jalan yang terbentuk oleh Retorika.
Pada masa depan aku telah membaca hari ini
Bagaimana retorika adalah sebuah senjata
membentuk citra, melukis rencana dan menjadi ukiran terpahat bernama Tujuan.
Izinkan aku Membaca Retorika
untuk dijadikan langkah awal dan memilih untuk tetap bertahan sebelum engkau tinggal pergi.
setelah kesenangan yang kau miliki.
Izinkan Retorika aku pelajari
sebagai sebuah pengalaman dan ilmu pasti
untuk tidak ku taati di kemudian hari
jika kujumpa kembali, tentang kata kata yang di sebut retorika.
2/02/2022 Membaca Retorika dan bserdialog sendiri.
Semoga puisi di atas menjadi bagian literasi yang dimengerti tentang membaca retorika.
Hormat Saya,
Penulis
Post a Comment for "Puisi Membaca Retorika"
Berkomentarlah Sesuai dengan Artikel di atas. Jangan berkomentar yang mengandung SPAM, SARA, dan Pornografi.